Senang Tebar Radikalisme, Saudi Tuai Bom Bunuh Diri








Sebuah bom bunuh diri meledak di Madinah, Saudi Arabia. Photo by indianexpress.com.


Berita Metropolitan.comSelama ini Saudi Arabia dikenal luas
sebagai negara pengekspor radikalisme agama ke seluruh dunia. Penyebaran paham
ini dilakukan baik secara resmi melalui campur tangan lembaga Kerajaan Saudi
Arabia maupun secara informal melalui yayasan-yayasan atau individu-individu
yang berasal dari Saudi.




Paham radikalisme yang telah lama
mereka tebar itu kini justru mengakibatkan hal buruk bagi Saudi Arabia.
Kemarin, Senin (4/7/2016) Saudi harus menuai tiga buah bom bunuh diri di tiga
kota yang berbeda. Para pelakunya adalah orang-orang yang awalnya belajar Islam radikal dari Saudi, kemudian menamparkan model Islam radikal tersebut ke muka
Saudi sendiri.



Tak hanya di Madinah, sepanjang
Senin (4/7/2016), dua kota lain di Arab Saudi juga diserang aksi bom bunuh diri
yaitu di Jeddah dan Qatif.



Di kota Qatif, yang terletak di
wilayah timur Saudi yang banyak dihuni warga Syiah, setidaknya satu bom meledak
di dekat sebuah masjid.



Sejumlah saksi mata mengatakan
melihat potongan tubuh, yang kemungkinan berasal dari pelaku bom bunuh diri,
berceceran di lokasi ledakan.



Seorang warga yang dihubungi Reuters lewat telepon mengatakan,
kemungkinan besar tak ada korban jiwa lain dalam peristiwa itu, sebab umat yang
menjalankan ibadah shalat di masjir itu sudah pulang untuk berbuka puasa.



Aparat keamanan setempat, kata warga
itu, kemudian datang untuk melakukan investigasi dan membersihkan area di
sekitar masjid tersebut.



Beberapa jam sebelumnya, seorang
pelaku bom bunuh diri beraksi dan mengakibatkan dua orang terlika di dekat
konsulat AS di kota terbesar kedua Arab Saudi, Jeddah.



Sejauh ini belum ada kelompok yang
menyatakan bertanggung jawab atas aksi bom bunuh diri di Qatif dan Jeddah. Namun demikian, dapat dipastikan bahwa para pelakunya adalah penganut paham Islam radikal, sebuah model Islam yang selama ini banyak diekspor Saudi ke berbagai belahan dunia.




Kedua bom bunuh diri itu kemudian
disusul ledakan di dekat Masjid Nabawi, Madinah ketika seorang
"pengantin" meledakkan diri di dekat maraks kepolisian yang berada di
dekat masjid yang merupakan tempat suci kedua umat Islam tersebut.



Sebuah video yang dikirimkan
seorang saksi mata kepada 
Reuters memperlihatkan kobaran api yang cukup besar melalap
beberapa mobil di lapangan parkir.



Sementara itu, suara sirene
ambulans dan mobil polisi terdengar di latar belakang. Selain itu terlihat pula
seorang pria yang mengalami luka bakar sedang diangkut dengan menggunakan
tandu.



Sejauh ini belum diperoleh
keterangan resmi soal korban yang jatuh akibat aksi bom bunuh diri di Madinah
ini. Namun diduga selain tiga pelaku bom bunuh diri, dua orang polisi juga
tewas dalam insiden itu. 
(kompas/bnkri-067).

















Source link

0 Response to "Senang Tebar Radikalisme, Saudi Tuai Bom Bunuh Diri"

Posting Komentar